About Me

Subscribe now!Feeds RSS

Latest posts

Other Things

Tuesday, August 29, 2006

arsip lama..

1 comments

RESENSI BUKU
Judul buku : Orang dan Bambu Jepang
(Catatan seorang Gaijin)
Penulis : Ajip Rosidi
Penerbit : PT. Dunia Pustaka Jaya
Cetakan : I, April 2003
Tebal : 180 halaman
Belajar memang bisa dari mana saja. Salah satu sumber pembelajaran terbesar adalah pengalaman dan kebudayaan orang lain. Tampaknya inilah pesan utama yang ingin disampaikan salah seorang budayawan kita Ajip Rosidi. Bukunya kali ini yang berjudul Orang dan Bambu Jepang, merupakan buku ketiganya yang membahas mengenai kehidupan dan kebudayaan jepang setelah sebelumnya terbit Mengenal Jepang (1981) dan Mengenal Sastera dan Sasterawan Jepang (1988). Hidup sebagai seorang gaijin (orang asing yang bekerja di Jepang) selama 22 tahun sebagai pengajar di universitas, memberinya cukup waktu untuk mengetahui kehidupan dan kebiasaan masyarakat di sana. Kebudayaan negara lain yang lebih maju daripada negara kita setidaknya dapat dijadikan sebagai referensi untuk dijadikan bahan perenungan kita. Jepang yang mempunyai keunggulan dalam berbagai hal di antaranya teknologi, kecintaan terhadap warisan budaya/ adat istiadat, budaya disiplin yang tinggi, dan lain sebagainya ternyata tidak terlepas dari kebiasaan pola hidup masyarakatnya sehari-hari.
Buku Orang dan Bambu Jepang ini terdiri dari 28 esai mengenai kehidupan masyarakat Jepang. Esai-esai ini diambil dari tulisan-tulisan Ajip di sk. Pikiran Rakyat. Esai-esai ini memuat sisi kehidupan masyarakat Jepang dalam berbagai segi/bidang. Dalam beberapa esainya kita akan dibuat takjub melihat tingkah laku orang Jepang dengan berbagai kelebihan dibandingkan tingkah laku kita dalam kehidupan sehari-hari. Sebut saja sifat orang Jepang yang suka berkelompok dan menyesuaikan diri, berbeda dengan orang Indonesia yang individualistis, rasa malu yang tinggi sehingga berakibat mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi, budaya antri yang sangat teratur, tak pandai berbohong, pelayanan dari fasilitas publik yang sangat memuaskan masyarakat, dan apresiasi yang tinggi terhadap seni merupakan sebagian dari nilai positif kehidupan Jepang yang ditulis dalam buku ini.
Namun, pada esai-esai lainnya, kita akan merasa ‘ngeri’ dengan kebiasaan orang Jepang yang lainnya. Rasa ‘ngeri’ ini terutama dikarenakan sebagian kebiasaan masyarakatnya yang sangat ketat, kaku, bahkan terkesan sangat membosankan. Misalnya persahabatan orang Jepang yang sempit dan hanya mempunyai teman yang itu-itu saja dan jenis pekerjaan yang hanya satu seumur hidup merupakan salah satu dari kebiasaan tersebut, walaupun kebiasaan ini mengalami perubahan bersamaan dengan gencarnya globalisasi dan diprakarsai oleh anak-anak mudanya. Namun apakah perubahan kebiasaan yang terkesan ngeri ini akan berakibat pada penurunan kualitas dari kebiasaan orang Jepang yang positif, tidak diuraikan dalam buku ini.
Hampir dalam setiap esainya, Ajip memberikan kritik kepada kita dengan cara membandingkan kebiasaan dan pola hidup kita dengan kebiasaan dan pola hidup orang Jepang. Maka, setidaknya ada dua hal utama yang bisa kita dapat dari buku ini. Pertama, buku ini dapat dijadikan semacam cultural guide bagi kita untuk dijadikan cerminan dan meniru budaya yang baiknya atau sebagai sarana untuk memahami budaya orang lain sehingga dapat meningkatkan saling pengertian. Kedua, buku ini dapat digunakan sebagai pegangan bagi kita yang ingin mengunjungi Negeri Matahari Terbit untuk lebih mempercepat proses adaptasi. Walaupun seperti yang diakui penulisnya sendiri dalam kata pengantarnya bahwa isi buku ini adalah pandangan pribadi penulisnya dan dapat berbeda dengan pandangan orang lain, buku ini memberikan informasi yang cukup kaya mengenai kehidupan di Jepang.***

Comments
1 comments
Do you have any suggestions? Add your comment. Please don't spam!
Subscribe to my feed
Darius said...

Hello,
I found your blog from :http://blogger-templates.blogspot.com/2005/01/livejournal.html#getthecode

I like the LiveJournal style template but unfortunately the code is no longer there.

Can you email me the code for the Livejournal style template?

My email is malamsejuk@yahoo.com

Terima Kasih,
Adam

Post a Comment