About Me

Subscribe now!Feeds RSS

Latest posts

Other Things

Friday, September 16, 2005

masa lalu : teman & sekolah (1)

0 comments

beberapa waktu yang lalu saya baca tulisan beberapa orang tentang masa kecil mereka. menurut saya menarik, karena kebanyakan dari mereka dibesarkan di pedesaan. mereka masih merasakan suasana pesantren, punya kolam ikan, punya sawah, dan perkampungan sebagai taman bermainnya. bagi saya itu keuntungan tersendiri bagi mereka, mereka jadi punya kenangan yang layak jadi catatan sejarah bagi dirinya. apalagi sekarang, mereka tinggal di kota besar. jelas, kehidupan masa kecil mereka adalah kenangan! pengen juga punya kehidupan masa kecil seperti mereka. sayang saya dibesarkan di daerah yg tanggung. kota bukan, desa bukan. jadi cerita masa lalupun tidak ada yang sangat menempel di kepala. kecuali mungkin masa bermain-main dengan teman-teman. yah selain karena lingkungan, saya juga sebenarnya punya sindrom, sindrom 'stuck in reverse'... :p

ok sedikit menyoal prolog diatas, saya ingin bahas dikit tentang teman-teman saya di masa lalu dan kehidupan persekolahannya. saya tinggal di sebuah perumahan di cimahi, di komplek itu ada sebuah TK dan saya menghabiskan TK saya disitu. maka teman-teman awal sayapun otomatis teman TK saya yang rumahnyapun tidak jauh dari rumah saya. 2 tahun dihabiskan di TK itu. setelah TK selesai, teman-teman saya berpisah SD. ada yang ngambil SD di 'kota' dan di 'kampung' (pembedaan ini untuk membedakan lokasi SD). dan saya ntah kenapa kebagian SD yang di 'kampung'. jarak SD saya dan rumah dipisahkan oleh 2 perkampungan. tiap hari saya jalan kaki untuk sekolah tidak kurang dari 1,5-2 kilometer. teman-teman sayapun bertambah yang datangnya dari 2 perkampungan tersebut. dari pergaulan SD inilah saya belajar banyak tentang permainan masa kecil yang biasa seperti maen layangan, maen kelereng, manjat pohon, dan lain-lain. disini pula lah persahabatan mulai terbentuk. singkat cerita, selesailah masa SD saya. saya meneruskan ke SMP 3 cimahi (no 2 favorit se-cimahi :p), ada juga yang meneruskan ke smp-smp lainnya di cimahi. tapi ternyata yang dominan dari angkatan SD saya adalah mereka yg putus sekolah. baru saya ketahui kemaren2, ada yg buka bengkel, jualan sayur, ngojek, jadi ibu RT, dll. pada titik ini saya harusnya bersyukur atas diri saya. terutama karena dari angkatan SD saya yg bisa masuk ke ITB cuman saya doank! ada sih satu orang ke STAN, satu org ke UNPAD, dua org ke POLBAN, satu org ke UPI, dan beberapa org ke PTS. kebayang kan terpinggirkannya SD saya??dan betapa jeniusnya seorang fiksi sastrakencana?? hahaha....

-bersambung-

ps : mestinya bikin LPJ, malah bikin tulisan ini!!

Comments
0 comments
Do you have any suggestions? Add your comment. Please don't spam!
Subscribe to my feed

Post a Comment